Awal mula perkembangan komputer
dimulai pada tahun 1822 oleh Charles Babbage, seorang ahli matematika yang
menciptakan sebuah mesin hitung yang bernama “Difference Engine”. 10 tahun
kemudian, Beliau mengembangkan mesin temuannya tersebut yang bernama “
Analytical Engine”. Mesin ini dapat melakukan kalkulasi apa saja, sehingga
sering disebut juga “General Purpose Digital Computer”. Karena temuannya ini,
Beliau dianggap sebagai Bapak Komputer Modern.
Kemudian, pada tahun 1944, Prof
Howard Aikem, seorang ahli matematika dari Universitas Harvard, bekerjasama
dengan perusahaan IBM menyelesaikan komputer secara elektronik yang diberi nama
”Harvard MARK I, Automatic Sequence Controlle Calculator (ASCC)”. Dalam perkembangannya
komputer dibagi dalam beberapa generasi, sesuai dengan kemampuan (capability),
biaya (efficiency), dan penggunaan yang mudah (user friendly).
Generasi 1
Pada tahun 1946-1956, generasi ini mengandalkan ruang
tabung hampa(vacuum tube). Komputer ini membutuhkan ruangan yang luas,
berkemampuan rendah dan terkenal dengan daya panasnya. Ukuran penyimpanannya
hanya sekitar +/- 2000 byte dan untuk menjalankan program dan pencetakan masih
dilakukan secara manual.
Adapun ciri-ciri komputer generasi
pertama, antara lain :
1. Ukuran fisiknya besar.
2. Kecepatan prose lambat.
3. Cepat panas.
4. Membutuhkan listrik yang besar.
5. Menggunakan tabung hampa udara
(Vaccum tube).
6. Memorinya menggunakan Magnetic
Core Storage.
7. Masih menggunakan bahasa mesin
(Machine Language).
8. Menggunakan konsep Stored Program.
Generasi 2
Pada tahun 1957-1963. Transistor
menggantikan kedudukan vacuum tube dalam menyimpan dan melakukan proses
informasi. Transistor bentuknya lebih kecil, tidak begitu panas dan mengkomsusikan
sedikit tenaga. Ukuran penyimpanan berkapasistas sebesar 32 kb dengan kecepatan
20.000-30.000 perintah per detik.
Komputer generasi kedua mempunyai
ciri-ciri sebagai berikut :
1. Komponen telah menggunakan
transistor.
2. Ukuran fisiknya lebih kecil.
3. Kecepatan prosesnya lebih cepat.
4. Tidak cepat panas.
5. Membutuhkan listrik lebih sedikit.
6. Memori yang digunakan lebih besar.
7. Telah menggunakan bahasa tingkat
tinggi (high level language).
8. Sudah dapat digunakan untuk real
time (informasi yang dibutuhkan dapat dihasilkan dengan sekejap) dan time
sharing (komputer digunakan bersama-sama dan komputer dapat membagi waktu untuk
tiap-tiap pemakai).
Generasi 3
Pada tahun 1964-1975. Itergrated
circuit (IC) sudah mulai digunakan pada komputer. Ukuran penyimpanan
berkapasitas 2 megabyte dengan kecepatan +/- 5 juta perdetik. Generasi ini pula
yang memperkenalkan tekhnologi software yang mudah digunakan.
Komputer generasi ketiga mempunyai ciri-ciri sebagai
berikut :
1. Komponen telah menggunakan IC (Integrated Circuit)
atau yang disebut "chip" dalam bentuk Hybrid Integrated Circuits atau
Solid Logic Technology (SLT), yaitu transistor dan dioda diletakkan secara terpisah
dalam satu tempat.
2. Kecepatan prosesnya lebih cepat.
3. Membutuhkan listrik lebih hemat.
4. Memorinya yang digunakan lebih besar, dapat
menyimpan sampai ratusan ribu karakter.
5. Telah menggunakan penyimpanan luar yang bersifat
random access, yaitu magnetik disk yang berkapasitas besar.
6. Dapat digunakan untuk multi processing dan multi
programming.
7. Telah dibuatnya alat input-output dengan
menggunakan visual display terminal yang dapat menampilkan grafik, dapat
menerima dan mengeluarkan suara, dan telah digunakannya alat pembaca tinta
magnetik MICR (Magnetic Ink Character Reader).
Generasi 4
Pada tahun 1980-sekarang. Komputer
telah menggunakan teknologi ”Very Large-Scale Integrated Circuits (VLSIC)”.
Dalam sebuah chip, teknologi ini mampu menampung jutaan circuit. Chip ini
dinamakan dengan microprocessor. Ukuran penyimpanan mempunyai kapasitas yang
besar dengan kecepatan jutaan perintah perdetik.
Komputer generasi keempat mempunyai
ciri-ciri sebagai berikut :
1. Telah menggunakan LSI (Large Scale
Integration), yaitu penggabungan beribu-ribu IC yang dipadatkan dalam 1 buah
chip.
2. LSI dikembangkan menjadi VLSI
(Very Large Scale Integration) yang dapat memuat 150.000 transistor yang
dipadatkan.
3. Chip yang digunakan telah
berbentuk segi empat yang membuat rangkaian-rangkaian terpadu.
Sekian artikel saya mengenai
perkembangan komputer.
Sumber:
0 komentar:
Posting Komentar